Youtube - WayTooManyLlamas |
Assalamu'alaikum kawan. semoga yang sedang membaca artikel ini sedang dalam keadaan sehat dan bahagia.
Sensitif merupakan keadaan dimana seseorang hanya menggunakan perasaannya dalam berfikir, kepribadian ini sendiri menurut saya terdapat hampir pada semua orang hanya tingkatannya saja yang berbeda-beda, sifat ini bisa dikarenakan latar belakang si sensitif seperti keadaan lingkungan, keluarga, pertemanan, pola pikir, pendidikan dan mungkin faktor genetik juga akan berpengaruh pada sifat sensitif ini. Sebenarnya sifat ini apabila berada pada ukuran normal akan bermanfaat pada si pemilik karena dalam besosial sendiri sifat ini nantinya akan dibutuhkan. Tapi entah kenapa menurut saya pribadi kepribadian sensitif ini sangat merugikan bahkan dalam beberapa website dan blog yang saya baca sifat ini dikatakan juga tidak berprinsip. Saya mengatakan sifat ini merugikan bukan tanpa alasan, tapi ada beberapa alasan yang saya sudah alami sendiri sehingga saya juga sedang berusaha untuk menghilangkan sifat ini secara bertahap. Oke kita ambil contoh negatifnya, orang-orang dengan kepribadian sensitif biasanya sering merasa ngga enakan, mereka yang memiliki sifat ini juga akan lebih cepat merasakan stress dan depresi karena semuanya hanya berdasarkan perasaan tanpa melihat fakta yang ada, mereka si sensitif akan ragu mengambil keputusan karena pikiran mereka sudah takut apabila keputusan yang akan diambil salah, mereka yang sensitif akan menampung semua kritik dari orang lain, okelah kritik itu memang penting untuk kemajuan kita nantinya tapi apakah semua yang orang katakan pada kita harus kita telan mentah-mentah tanpa disaring dulu itulah mengapa orang-orang dengan sifat sensitif akan sulit berkembang karena mereka cenderung akan menghindari kritik orang lain, mereka yang sensitif akan merasa minder apabila melihat kelebihan orang lain karena secara otomatis pikiran mereka akan membandingkan pencapaian diri mereka, apabila dirasa mereka lebih unggul dari orang yang dia bandingkan mungkin si sensitif ini akan terlihat sangat percaya diri tapi apabila sebaliknya maka mereka akan murung bahkan stress karena selalu membanding-bandingkan, mereka yang sensitif cenderung introvert (menutup diri) bagi mereka dengan bekerja sendiri mereka akan aman dengan semua kritik, masukan, pendapat orang lain tentang dirinya, mereka yang sensitif sulit menolak ajakan orang lain karena mereka akan merasa tidak enak jika mengecewakan orang yang mengajaknya dan masih banyak lagi dampak sifat ini yang nantinya akan merugikan diri sendiri. Seperti yang sudah saya katakan diatas sifat ini juga memiliki dampak positif bagi pemiliknya yang tentunya dengan ukuran yang normal contoh kecilnya saja rasa empati yang selalu kita gunakan dalam berinteraksi dengan lingkungan, dan tentunya ada beberapa dampak positif lain yang kita sudah tahu.
Berdasarkan pengalaman dan sumber-sumber yang saya baca, disini saya akan merangkum 9 penyebab kepribadian sensitif ini.
1. Mempunyai sedikit teman, mereka yang jarang bersosialisasi dan memiliki sedikit teman nantinya akan sulit dalam memahami perasaan orang lain karena seperti kita tahu sifat dan karakter orang berbeda-beda. Apabila si sensitif ini berhadapan dengan orang yang tidak sependapat dengan dia maka perasaan si sensitif akan cepat gelisah, tidak nyaman, berfikiran negatif dll Cara mengatasinya yaitu dengan mencari teman dengan kepribadian yang berbeda-beda, tidak harus teman yang banyak sedikit pun jika akrab dan bisa diajak bertukar pikiran sudah cukup.
2. Terlalu banyak mengkhayal, mengkhayal sendiri adalah keadaan dimana kita memposisikan diri dalam suatu situasi imajinasi yang menyenangkan atau tidak menyenangkan. Apabila khayalan yang kita ciptakan tidak sesuai dengan kenyataan maka otomatis akan timbul rasa kecewa yang ini merupakan salah satu penyebab sifat sensitif, apabila kebiasaan ini tidak bisa dihilangkan maka akan sulit juga kepribadian sensitif hilang. Cara mengatasinya dengan menyibukkan diri dengan hobi, berinteraksi dengan orang lain, fokus dengan apa yang terjadi sekarang.
3. Selalu berfikir negatif, manusia tidak akan lepas dari rasa khawatir karena memang kita diprogram untuk itu, tanpa rasa khawatir kehidupan akan sulit untuk naik ketingkat yang lebih tinggi, bayangkan saja jika kita tidak memiliki perasaan khawatir mungkin kita tidak akan mempersiapkan masa depan dari sekarang, maka dari itu khawatir dengan tingkatan yang normal baik untuk manusia itu sendiri. Berfikir negatif adalah dampak dari rasa khawatir ini, mereka yang selalu menggunakan pikiran tanpa pertimbangan fakta yang jelas hanya akan menimbulkan pikiran-pikiran negatif yang nantinya akan merugikan kita sendiri. Cara mengatasinya dengan melihat sesuatu dengan fakta dan jangan menilai sesuatu tanpa adanya pertimbangan yang jelas.
4. Terlalu serius, bayangkan jika lingkungan kita diisi dengan orang-orang yang terlalu serius pasti kita akan selalu ragu dalam melakukan tindakan maupun perkataan karena kita takut jika apa yang kita sampaikan akan menyinggung orang lain. Kita harus bisa memilah mana yang harus dianggap bercanda, mana yang serius, dan mana yang tidak penting (hanya angin lewat saja).
5. Nonton film, kebiasaan menonton film yang tidak bermutu dan ujung-ujungnya akan merusak mental merupakan salah satu penyebab kepribadian sensitif, mereka yang hobi menonton film secara tidak sadar akan meniru setiap kepribadian yang diperankan pemainnya. Cara mengatasinya, pilihlah film yang bisa membuat kita lebih dewasa, bermental kuat, merubah cara pandang kita agar lebih baik dll.
6. Berpura-pura, dosen saya pernah mengatakan "Berpura-pura akan menghancurkanmu", orang yang berpura-pura biasanya over acting dalam menghadapi suatu keadaan mereka ingin agar orang lain tahu keadaan mereka meskipun itu sebenarnya biasa saja. Cara mengatasinya tampilkan ekspresi yang sewajarnya saja jangan terlalu berlebihan.
7. Faktor genetik, Penelitian mengungkap bahwa tingkat sensitif seseorang telah ditentukan sejak dia lahir. Orang yang terlalu sensitif memiliki gen tertentu dalam dirinya yang membuatnya merespon lebih emosional terhadap lingkungannya. Sifat sensitif ternyata dipengaruhi oleh gen, pola kerja otak, dan reaksi psikologis seseorang, seperti dilansir oleh Elite Daily. Orang-orang dengan gen ini akan lebih mudah menangis ketika melihat film sedih atau melihat orang di sekitarnya menangis. Mereka juga lebih mudah merasa kasihan dan empati pada orang lain. Sayangnya, kelemahan orang-orang yang terlalu sensitif adalah mereka seringkali lebih fokus pada hal negatif di lingkungan mereka dibandingkan yang positif. Ini bisa membuat orang sensitif menjadi lebih mudah cemas, terutama di lingkungan baru. Cara mengatasinya mungkin dengan hipnoterapi, karena setahu saya hipnoterapi bisa merubah kebiasaan dan pola pikir seseorang, tapi berhasil atau tidak saya juga kurang tahu karena saya pernah mengikuti hipnoterapi tapi tetap gagal.
8. Jarang di kritik, mereka yang sensitif biasanya jarang mendapatkan kritik dari orang lain, mungkin saja mereka biasa hidup sendiri, atau dalam keluarga selalu dipuji orang tua, hanya melakukan hal-hal yang mudah, introvert dan lain-lain sehingga saat dihadapkan pada keadaan yang tidak sesuai dengan pandangannya maka perasaan mereka akan mudah down. Cara mengatasinya dengan menyadari bahwa kritik itu penting dan yakini tidak ada ciptaan manusia yang sempurna sehingga kita sadar bahwa kita tidak bisa lepas dari kritik.
9. Kebiasaan stress, hidup ini memang dipenuhi dengan tekanan, stress akan diperlukan jika masih dalam keadaan wajar dan tidak mengganggu kehidupan, maka dari itu penting adanya manajemen stress. Seorang yang biasanya kalem bisa saja menjadi orang yang menyeramkan jika sedang banyak masalah dan stres, setiap perkataan orang lain akan ditangkap dengan sangat serius yang pasti ini sangat membahayakan diri sendiri dan orang lain.
Yang pasti sifat ini akan selalu ada dalam diri manusia, hanya ukurannya saja yang berbeda-beda. Semakin dewasa pasti seseorang akan lebih bijak mengelola perasaan sensitif.
Referensi www.merdeka.com/gaya/ternyata-sifat-terlalu-sensitif-adalah-bawaan-lahir.html
Belum ada tanggapan untuk "9 Penyebab Kepribadian Sensitif dan Dampaknya Bagi Diri Sendiri"
Posting Komentar