Kebijakan Pemerintah di Bidang Moneter

www.frbsf.org

Kebijakan moneter dilakukan untuk mempertahankan, mengurangi, atau menambah jumlah uang beredar dalam masyarakat. Peran kebijakan moneter antara lain menjaga kestabilan ekonomi, menjaga stabilitas harga, meningkatkan kesempatan kerja dan pemerataan pendapatan, serta memperbaiki neraca pembayaran dan neraca perdagangan.

Instrumen kebijakan moneter sebagai berikut.

a. Operasi pasar terbuka. Kebijakan ini dilakukan untuk menambah atau mengurangi jumlahh uang beredar melalui penjualan atau pembelian surat-surat berharga seperti obligasi dan Setifikat Bank Indonesia.

b. Kebijakan Diskonto. Kebijakan ini dilakukan Bank Indonesia dengan cara menaikkan atau menurunkan tingkat suku bunga bank. Pengurangan jumlah uang beredar dilakukan dengan menaikan suku bunga. Sebaliknya, Bank Indonesia akan menurunkan tingkat suku bunga untuk menammbah jumlah uang beredar dalam masyarakat.

c. Cadangan kas minimum. Kebijakan yang dilakukan Bank Indonesia dengan cara menaikan atau menurunkan cadangan kas minimum bank umum.

d. Kebijakan kredit selektif. Kebijakan yang dilakukan dengan menetapkan persyaratan kredit ketat dalam memperoleh pinjaman dari bank.

e. Imbauan moral. Kebijakan yang dilakukan Bank Indonesia dengan cara memberikan saran melalui pengumuman, pidato, ataupun anjuran di media massa. Imbauan moral bertujuan mengarahkan dan mengendalikan pihak yang berkaitan langsung dengan dunia moneter.

Tweet

Postingan terkait:

— 2 Comments — Ekonomi